[Cek Fakta] Benarkah Gereja Katedral Jakarta Dibuka untuk Ibadah saat PPKM Darurat? Ini Faktanya

Beredar sebuah video dengan narasi bahwa Gereja Katedral Jakarta dibuka pada Minggu 4 Juli 2021. Video ini beredar di media sosial.
 
Adalah akun twitter opposite6805 @Oppomeneh5 yang turut mengunggah video dengan narasi tersebut, 4 Juli 2021. Berikut narasi selengkapnya:

"#PenindasRakyatHarusTumbang
Mesjid ditutup sementara, KATEDRAL BUKA UNTUK IBADAH MINGGU. rezim kurang ajar."

Unggahan ini direspons sejumlah warganet. Terdiri dari 510 retweets, 178 quote tweets dan 815 likes.
 


 

Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa Gereja Katedral Jakarta dibuka untuk ibadah pada Minggu 4 Juli 2021 atau pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, adalah salah. Faktanya, Katedral Jakarta sudah meniadakan kegiatan ibadah tatap muka sepekan sebelum pengumuman PPKM Darurat. Hal itu disampaikan Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta Rm. Hani Rudi Hartoko SJ dalam sebuah video yang diunggah di akun instagram @katedraljakarta pada 5 Juli 2021. Tautan video ini juga diunggah di situs resmi Katedral Jakarta pada hari yang sama.
 
Rudi menjelaskan pihaknya telah meniadakan kegiatan ibadah tatap muka sejak Sabtu-Minggu (26-27 Juni) lalu berdasarkan surat yang diterbitkan Tim Gugus Kendali Covid KAJ pada 23 Juni lalu.

"Ketika ditetapkan PPKM berdasarkan instruksi Mendagri no.15/2021 untuk tanggal 3-20 Juli, kami Katedral sudah melaksanakan seminggu sebelumnya, meniadakan kegiatan tatap muka," kata Rudi.

 

 

Namun pihaknya masih membuka Katedral untuk pelaksanaan pemberkatan perkawinan. Pihaknya mengapresiasi para calon yang menunda pelaksanaan pemberkatan tersebut.

"Tetapi bagi mereka yang tetap akan melaksanakan supaya diatur mengikuti protokol kesehatan yang ketat, yaitu jumlah hanya 30 orang, mengikuti seluruh protokol kesehatan dengan cermat, dan kami juga menuntut setiap peserta sudah vaksin dan telah melakukan tes SWAB Antigen untuk memastikan kondisi kesehatan masing-masing peserta," tegas Rudi.

 

 

Kesimpulan:
Klaim bahwa Gereja Katedral Jakarta dibuka untuk ibadah pada Minggu 4 Juli 2021 atau pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, adalah salah. Faktanya, Katedral Jakarta sudah meniadakan kegiatan ibadah tatap muka sepekan sebelum pengumuman PPKM Darurat.
 
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 
Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
 


 

Referensi:
https://www.katedraljakarta.or.id/index.php/2021/07/05/pelaksanaan-ibadah-selama-ppkm-darurat-katedral-jakarta/
https://www.instagram.com/tv/CQ8G0tqjC2b/?utm_source=ig_embed&ig_rid=db382a1e-7872-410e-ad6c-430c38178a23
https://archive.md/H8l7o
 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News